Penyelenggaraan Uji Kompetensi Elektromedis di TUK BPFK Surabaya
Penyelenggaraan uji kompetensi di TUK BPFK Surabaya telah digelar pada hari Selasa (1/11 ) hingga Rabu (2/11). Penyelenggaraan uji kompetensi ini salah satunya bertujuan untuk mendukung kesuksesan pembangunan kesehatan nasional dengan menyediakan sumber daya manusia bidang kesehatan yang memiliki kompetensi dan dedikasi yang tinggi.
Penyelenggaraan uji kompetensi yang dilaksanakan selama 2 hari di TUK BPFK Surabaya diikuti oleh total 55 peserta dengan 35 peserta skema pengujian/kalibrasi dan 20 peserta skema pemeliharaan. Penyelenggaraan ini diampu oleh LSP Kesehatan dan akan tersertifikasi oleh Badan Nasional Standar Profesi (BNSP).
Uji kompetensi di TUK BPFK Surabaya dilaksanakan secara paperless dimana peserta tidak menggunakan bukti portofolio dalam bentuk dokumen kertas. Hal ini juga memudahkan asesor dalam melakukan assessment kepada peserta karena semua portofolio asesi telah tersedia dalam bentuk digital sehingga lebih mudah untuk diakses.
Berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), kompetensi elektromedis diartikan sebagai kemampuan yang dibutuhkan untuk melakukan tugas elektromedis yang dilandasi oleh pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja. Oleh sebab itu, uji kompetensi ini penting dilakukan untuk mempersiapkan tenaga elektromedis khususnya di BPFK Surabaya agar dapat memenuhi standar yang diperlukan sebagai tenaga kesehatan. (ln)